Pengapian Revo Absolute: AC atau DC, Mana yang Lebih Baik?

Hadi Saputra

Pendahuluan

Sistem pengapian pada sepeda motor merupakan komponen penting yang berfungsi untuk menghasilkan bunga api untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di ruang bakar. Pada sepeda motor Honda Revo Absolute, terdapat dua jenis sistem pengapian yang digunakan, yaitu AC dan DC. Masing-masing jenis pengapian memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri, sehingga penting untuk mengetahui perbedaannya agar dapat menentukan pilihan yang tepat sesuai kebutuhan.

Sistem Pengapian AC

Sistem pengapian AC (Alternating Current) menggunakan magnet permanen untuk menghasilkan arus listrik yang mengalir bolak-balik (AC). Arus ini kemudian disearahkan oleh CDI (Capacitor Discharge Ignition) sebelum dikirim ke koil pengapian.

Kelebihan Sistem Pengapian AC:

  • Biaya produksi lebih rendah: Sistem pengapian AC memiliki konstruksi yang lebih sederhana dibandingkan sistem pengapian DC, sehingga biaya produksinya lebih murah.
  • Lebih tahan terhadap getaran: Sistem pengapian AC tidak menggunakan baterai, sehingga lebih tahan terhadap getaran yang dapat terjadi pada sepeda motor.
  • Perawatan lebih mudah: Sistem pengapian AC memiliki komponen yang lebih sedikit, sehingga perawatannya lebih mudah dan tidak memerlukan peralatan khusus.

Kekurangan Sistem Pengapian AC:

  • Output daya terbatas: Sistem pengapian AC menghasilkan daya listrik yang terbatas, sehingga tidak cocok untuk sepeda motor dengan kebutuhan daya listrik yang tinggi.
  • Sulit untuk dikonversi ke sistem DC: Konversi sistem pengapian AC ke sistem DC membutuhkan penggantian beberapa komponen, yang dapat memakan biaya dan waktu.

Sistem Pengapian DC

Sistem pengapian DC (Direct Current) menggunakan baterai sebagai sumber arus listrik yang dialirkan secara searah (DC) ke CDI sebelum dikirim ke koil pengapian.

BACA JUGA  Alarm Vario 125 Tak Bersuara? Jangan Panik, Ini Penyebab dan Solusinya!

Kelebihan Sistem Pengapian DC:

  • Output daya yang lebih tinggi: Sistem pengapian DC menghasilkan daya listrik yang lebih tinggi dibandingkan sistem pengapian AC, sehingga cocok untuk sepeda motor dengan kebutuhan daya listrik yang tinggi, seperti lampu LED dan aksesoris lainnya.
  • Dapat diandalkan dalam kondisi stop-and-go: Sistem pengapian DC menggunakan baterai, sehingga dapat diandalkan dalam kondisi stop-and-go, di mana mesin seringkali berhenti dan menyala kembali.
  • Memungkinkan penambahan fitur: Sistem pengapian DC memberikan kemudahan dalam menambahkan fitur tambahan, seperti sistem injeksi bahan bakar dan sistem pengereman ABS.

Kekurangan Sistem Pengapian DC:

  • Biaya produksi lebih tinggi: Sistem pengapian DC memiliki konstruksi yang lebih kompleks dibandingkan sistem pengapian AC, sehingga biaya produksinya lebih tinggi.
  • Lebih sensitif terhadap getaran: Baterai yang digunakan pada sistem pengapian DC dapat mengalami kerusakan akibat getaran yang berlebihan.
  • Perawatan lebih kompleks: Sistem pengapian DC memiliki komponen yang lebih banyak, sehingga perawatannya lebih kompleks dan memerlukan peralatan khusus.

Perbandingan Sistem Pengapian AC dan DC

Fitur Sistem Pengapian AC Sistem Pengapian DC
Sumber arus listrik Magnet permanen Baterai
Arah aliran arus Bolak-balik (AC) Searah (DC)
Output daya Terbatas Tinggi
Ketahanan terhadap getaran Baik Lebih rendah
Kemudahan perawatan Mudah Lebih kompleks
Biaya produksi Rendah Tinggi
Cocok untuk sepeda motor dengan Kebutuhan daya listrik rendah Kebutuhan daya listrik tinggi

Kesimpulan

Pilihan antara sistem pengapian AC dan DC untuk sepeda motor Honda Revo Absolute bergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengguna. Jika mencari sistem pengapian yang murah, tahan getaran, dan mudah dirawat, sistem pengapian AC bisa menjadi pilihan yang tepat. Sedangkan jika membutuhkan sistem pengapian dengan output daya yang tinggi dan dapat mendukung fitur tambahan, sistem pengapian DC patut dipertimbangkan.

BACA JUGA  Ukuran Gear Standar Ninja 250 FI: Detil yang Perlu Diketahui

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar