Bagi pemilik kendaraan bermotor, menjaga kondisi mesin merupakan hal yang penting. Mesin yang terawat akan membuat performa motor tetap optimal dan awet digunakan. Namun, tahukah Anda bahwa ada cara-cara nakal yang dapat merusak mesin motor, salah satunya melalui tangki bensin?
Ya, tangki bensin merupakan salah satu komponen vital pada motor yang memiliki fungsi untuk menampung bahan bakar. Namun, jika disalahgunakan, tangki bensin dapat menjadi celah bagi oknum tak bertanggung jawab untuk merusak mesin motor. Berikut beberapa cara yang dapat digunakan untuk merusak mesin motor lewat tangki bensin:
1. Mencampurkan Bensin dengan Air atau Zat Kimia Lain
Mencampurkan bensin dengan air atau zat kimia lain merupakan cara paling umum yang digunakan untuk merusak mesin motor. Air atau zat kimia lainnya yang tercampur dalam bensin akan membuat kualitas bahan bakar menurun drastis. Akibatnya, mesin akan sulit dihidupkan, tarikan terasa berat, dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan komponen mesin, seperti piston, busi, dan katup.
2. Memasukkan Bensin Bertimbal
Meskipun sudah jarang ditemukan, bensin bertimbal masih menjadi momok bagi mesin motor modern. Bensin bertimbal mengandung senyawa tetraetil timbal (TEL) yang dapat meninggalkan deposit atau endapan pada komponen mesin, seperti katup dan piston. Deposit ini akan menghambat aliran bahan bakar dan menurunkan performa mesin secara signifikan. Dalam jangka panjang, penggunaan bensin bertimbal dapat menyebabkan kerusakan permanen pada mesin.
3. Menggunakan Bahan Aditif Bensin yang Tidak Sesuai
Banyak orang menggunakan bahan aditif bensin untuk meningkatkan performa mesin atau membersihkan sistem bahan bakar. Namun, jika bahan aditif yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi mesin, justru dapat berdampak negatif. Bahan aditif yang tidak sesuai dapat merusak komponen mesin, seperti sistem injeksi bahan bakar, sehingga mesin mengalami kerusakan.
4. Menginjeksikan Minyak Rem atau Cairan Lain ke Tangki Bensin
Minyak rem atau cairan lain yang tidak kompatibel dengan bensin dapat menimbulkan masalah serius pada mesin motor. Ketika bahan-bahan tersebut tercampur dalam bensin, akan terjadi reaksi kimia yang dapat menghasilkan gas atau deposit. Gas atau deposit ini dapat menyumbat sistem bahan bakar, merusak komponen mesin, dan bahkan menyebabkan kebakaran.
5. Memakai Bensin Rusak atau Kedaluarsa
Bensin yang rusak atau kedaluarsa mengandung senyawa-senyawa yang tidak lagi sesuai untuk digunakan pada mesin motor. Senyawa-senyawa tersebut dapat menimbulkan korosi pada komponen mesin, seperti tangki bensin, karburator, dan injektor bahan bakar. Selain itu, bensin rusak juga dapat menyumbat sistem bahan bakar dan menyebabkan mesin mengalami gangguan.
Cara Mencegah Kerusakan Mesin Motor Melalui Tangki Bensin
Untuk mencegah kerusakan mesin motor akibat kesalahan penggunaan tangki bensin, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:
- Selalu gunakan bahan bakar sesuai spesifikasi mesin motor.
- Jangan mencampurkan bensin dengan air atau zat kimia lainnya.
- Hindari penggunaan bensin bertimbal.
- Gunakan bahan aditif bensin sesuai rekomendasi pabrikan.
- Jangan menginjeksikan minyak rem atau cairan apa pun ke tangki bensin.
- Hindari penggunaan bensin rusak atau kedaluarsa.
- Bersihkan tangki bensin secara berkala untuk mencegah penumpukan kotoran.
Kesimpulan
Merusak mesin motor melalui tangki bensin merupakan tindakan yang sangat merugikan pemilik kendaraan. Cara-cara yang disebutkan di atas dapat menyebabkan kerusakan permanen pada mesin, yang berujung pada biaya perbaikan yang besar. Jadi, sebagai pemilik kendaraan, selalu pastikan untuk merawat motor dengan baik, khususnya bagian tangki bensin. Dengan perawatan yang tepat, mesin motor akan tetap awet dan performanya selalu optimal.
