Bagi pengendara motor, pulser merupakan komponen penting yang berfungsi mengirimkan sinyal ke sistem pengapian agar mesin dapat menyala. Jika pulser mati, maka mesin tidak akan bisa dihidupkan.
Penyebab Pulser Mati
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan pulser mati, antara lain:
- Kerusakan pada kumparan: Kumparan yang terdapat pada pulser bisa terbakar atau putus akibat suhu tinggi atau arus listrik yang berlebihan.
- Korosi: Kontak antara pulser dan komponen lainnya bisa berkarat, sehingga menghalangi aliran sinyal.
- Kabel yang putus: Kabel yang menghubungkan pulser ke sistem pengapian bisa putus karena getaran atau faktor lainnya.
- Kerusakan pada CDI: CDI (Capacitor Discharge Ignition) merupakan komponen yang menerima sinyal dari pulser. Jika CDI rusak, maka sinyal dari pulser tidak akan diteruskan ke sistem pengapian.
- Magnet rotor yang lemah: Magnet rotor yang lemah dapat mengurangi kekuatan sinyal yang dihasilkan oleh pulser.
Cara Mengatasi Pulser Mati
Mengatasi pulser mati dapat dilakukan dengan beberapa cara, tergantung pada penyebabnya:
1. Memeriksa dan Membersihkan Koneksi
- Lepaskan konektor kabel pulser dan periksa apakah terdapat korosi atau kotoran.
- Bersihkan konektor menggunakan sikat gigi lembut atau amplas halus.
- Pasang kembali konektor dengan benar dan pastikan terpasang dengan kuat.
2. Memeriksa Kabel
- Periksa kabel yang menghubungkan pulser ke CDI apakah ada yang putus atau terjepit.
- Jika terdapat kabel yang putus, potong bagian yang rusak dan sambung kembali kabel menggunakan konektor atau solder.
3. Memeriksa Kumparan
- Ukur resistansi kumparan pulser menggunakan multimeter.
- Jika resistansi sangat rendah atau sangat tinggi, maka kumparan rusak dan perlu diganti.
- Ganti kumparan pulser dengan yang baru yang sesuai dengan spesifikasi motor.
4. Memeriksa CDI
- Ganti CDI dengan yang baru untuk menguji apakah CDI yang lama rusak.
- Jika dengan CDI baru mesin dapat menyala, maka CDI yang lama kemungkinan besar rusak.
5. Memeriksa Magnet Rotor
- Lepaskan penutup magnet rotor dan periksa apakah magnet masih kuat.
- Jika magnet lemah, ganti magnet rotor dengan yang baru.
6. Mengganti Pulser
- Jika semua cara di atas tidak berhasil, maka pulser kemungkinan besar harus diganti.
- Ganti pulser dengan yang baru yang sesuai dengan spesifikasi motor.
Tips Mencegah Pulser Mati
- Lakukan perawatan motor secara rutin, termasuk membersihkan dan memeriksa komponen kelistrikan.
- Hindari mengendarai motor dalam kondisi hujan atau banjir.
- Gunakan kabel berkualitas tinggi dan pasang dengan benar.
- Gunakan CDI yang sesuai dengan spesifikasi motor.
Dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda dapat mengatasi pulser mati secara hemat dan efektif. Jika masalah masih berlanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan mekanik yang berpengalaman untuk mendapatkan solusi yang tepat.
