Motor bebek Yamaha Jupiter MX 135 menjadi salah satu pilihan favorit di Tanah Air karena performanya yang tangguh dan irit bahan bakar. Namun, untuk menjaga performa motor tetap prima, penggunaan oli yang tepat sangatlah penting. Pelumas ini berfungsi melumasi komponen mesin, mengurangi gesekan, dan menjaga suhu mesin tetap stabil.
Memilih oli yang tepat untuk Yamaha Jupiter MX 135 tidaklah sembarangan. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti spesifikasi kendaraan, gaya berkendara, dan iklim di daerah tempat tinggal. Berikut panduan lengkap untuk memilih oli terbaik untuk motor kesayangan Anda:
Spesifikasi Oli yang Direkomendasikan
Yamaha merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi JASO MA2 untuk Jupiter MX 135. Spesifikasi ini memastikan oli memiliki sifat anti-gesekan dan anti-karat yang baik, serta cocok untuk motor dengan kopling basah seperti Jupiter MX 135.
Selain itu, oli yang digunakan juga sebaiknya memiliki viskositas 10W-40. Angka "10W" menunjukkan kekentalan oli pada suhu dingin, sedangkan "40" menunjukkan kekentalan pada suhu operasi normal. Viskositas ini cocok untuk iklim tropis Indonesia yang memiliki suhu yang relatif tinggi.
Jenis Oli yang Tersedia
Di pasaran, terdapat dua jenis oli yang umum digunakan untuk motor bebek, yaitu oli mineral dan oli sintetis. Berikut penjelasan mengenai masing-masing jenis oli:
Oli Mineral:
- Dibuat dari minyak bumi mentah yang telah dimurnikan
- Harganya lebih murah
- Memiliki daya lumas yang baik pada suhu rendah
- Namun, lebih cepat teroksidasi dan terurai pada suhu tinggi
Oli Sintetis:
- Dibuat dari bahan kimia sintetis
- Harganya lebih mahal
- Memiliki daya lumas yang sangat baik pada seluruh rentang suhu
- Lebih tahan terhadap oksidasi dan penguraian
- Interval penggantian oli lebih panjang
Untuk Yamaha Jupiter MX 135, oli sintetis sangat direkomendasikan karena menawarkan perlindungan yang lebih baik terhadap keausan dan penumpukan kotoran pada komponen mesin.
Penggantian Oli Secara Berkala
Selain memilih oli yang tepat, penggantian oli secara berkala juga sangat penting. Yamaha merekomendasikan penggantian oli setiap 2.000-4.000 kilometer atau sesuai dengan ketentuan dalam buku panduan kendaraan.
Penggantian oli yang rutin akan membantu menjaga performa mesin tetap optimal, mengurangi konsumsi bahan bakar, dan memperpanjang umur komponen mesin.
Rekomendasi Oli Terbaik untuk Yamaha Jupiter MX 135
Berikut beberapa rekomendasi oli terbaik untuk Yamaha Jupiter MX 135 yang dapat Anda jadikan pilihan:
Oli Sintetis:
- Yamalube Power Matic Synthetic 10W-40
- Shell Advance AX7 10W-40
- Castrol Power 1 Racing 10W-40
- Motul 5100 4T 10W-40
Oli Mineral:
- Yamalube Silver 10W-40
- Federal Ultratec 10W-40
- TOP 1 Action Matic 10W-40
- Enduro 4T Racing 10W-40
Cara Mengecek Oli Mesin
Untuk memastikan oli mesin berada pada level yang tepat, Anda dapat mengeceknya secara mandiri menggunakan dipstick oli. Berikut langkah-langkahnya:
- Panaskan mesin motor selama beberapa menit untuk mengencerkan oli.
- Matikan mesin dan tunggu beberapa menit hingga oli mengendap.
- Tarik dipstick oli dan bersihkan ujungnya dengan kain bersih.
- Masukkan kembali dipstick oli ke dalam tabung dan tarik kembali.
- Periksa level oli pada dipstick. Level oli harus berada di antara tanda "min" dan "max".
- Jika level oli berada di bawah tanda "min", tambahkan oli secukupnya hingga mencapai level yang tepat.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memilih dan menggunakan oli terbaik untuk Yamaha Jupiter MX 135. Oli yang tepat akan menjaga performa motor tetap prima, memperpanjang umur komponen mesin, dan membuat pengalaman berkendara Anda lebih nyaman.
