Tromol menjadi salah satu komponen krusial pada sepeda motor yang bertugas meneruskan tenaga dari mesin ke roda belakang. Dalam dunia sepeda motor Tanah Air, dua merek yang cukup identik dengan tromol tangguh adalah RX King dan Vixion.
Banyak penggemar sepeda motor bertanya-tanya, apakah tromol RX King dan Vixion benar-benar sama? Atau justru berbeda? Pertanyaan ini cukup menarik untuk dibahas, mengingat kedua motor ini memiliki sejarah dan basis penggemar yang kuat.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita perlu mengetahui terlebih dahulu spesifikasi teknis dari kedua motor ini, khususnya bagian tromol.
RX King
RX King merupakan motor legendaris produksi Yamaha yang diproduksi sejak tahun 1981 hingga 2009. Motor ini terkenal dengan mesin 2-tak berkapasitas 135 cc yang bertenaga dan berkarakter.
Tromol RX King menggunakan bahan alumunium dengan diameter 130 mm dan lebar 35 mm. Tromol ini dilengkapi dengan sepatu rem baja yang cukup lebar untuk memberikan daya cengkram yang kuat.
Vixion
Vixion merupakan motor sport produksi Yamaha yang diperkenalkan pada tahun 2007. Motor ini mengusung mesin 4-tak berkapasitas 150 cc yang dikenal irit bahan bakar dan bertenaga.
Tromol Vixion juga menggunakan bahan alumunium dengan diameter 130 mm dan lebar 35 mm. Namun, untuk generasi awal Vixion (2007-2014), bahan tromolnya masih berupa besi tuang.
Perbedaan Tromol
Berdasarkan spesifikasi di atas, dapat disimpulkan bahwa tromol RX King dan Vixion memiliki kesamaan dalam hal diameter dan lebar. Namun, terdapat perbedaan mendasar pada bahan tromol.
Tromol RX King menggunakan bahan alumunium yang lebih ringan dan memiliki sifat yang lebih baik dalam menghantarkan panas. Sementara itu, tromol Vixion generasi awal menggunakan besi tuang yang lebih berat dan cenderung menahan panas lebih lama.
Perbedaan bahan ini berpengaruh pada kinerja pengereman. Tromol RX King cenderung lebih responsif dan memiliki daya cengkram yang lebih kuat, terutama saat digunakan pada kecepatan tinggi.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Tromol RX King:
- Bahan alumunium yang ringan
- Daya cengkram yang kuat
- Responsif saat pengereman
Kekurangan Tromol RX King:
- Bisa cepat panas saat digunakan pada kecepatan tinggi
Kelebihan Tromol Vixion:
- Bahan alumunium (generasi terbaru) yang ringan
- Lebih irit bahan bakar
- Lebih modern
Kekurangan Tromol Vixion:
- Bahan besi tuang (generasi awal) yang berat
- Daya cengkram kurang kuat
- Kurang responsif saat pengereman
Kesimpulan
Secara umum, tromol RX King dan Vixion memiliki beberapa kesamaan dalam hal diameter dan lebar. Namun, terdapat perbedaan mendasar pada bahan tromol, di mana RX King menggunakan alumunium yang lebih ringan dan responsif, sementara Vixion generasi awal menggunakan besi tuang yang lebih berat dan kurang responsif.
Perbedaan ini berpengaruh pada kinerja pengereman, dengan tromol RX King yang cenderung lebih unggul dari Vixion generasi awal. Namun, Vixion generasi terbaru yang sudah menggunakan bahan alumunium memiliki performa pengereman yang lebih baik dibandingkan RX King.
Pada akhirnya, pilihan terbaik antara tromol RX King dan Vixion tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengendara. Jika mencari kinerja pengereman yang maksimal, RX King bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika menginginkan motor yang lebih irit bahan bakar dan modern, Vixion generasi terbaru bisa menjadi pilihan yang tepat.